Jumat, 20 Juli 2012

Keliru Sendok Keliru Dosis

Banyak masyarakat yang tanpa sadar keliru dosis bila menggunakan obat cair dengan aturan pakai menggunakan sendok. Apabila pada etiket obat ditulis sendok teh misalnya, digunakanlah sendok seadanya yang ada di rumah.sendokganti1.jpg
Faktanya volume sendok teh yang ada di rumah beragam ukurannya - ada yang besar dan ada pula yang kecil - dan volumenya berkisar antara 2, 5 hingga 6 ml. Kekeliruan ini lebih banyak karena kurang jelasnya informasi yang diberikan kepada pasien dan masih banyaknya obat yang tidak menyertakan sendok obat dalam kemasannya. Untuk mengatasi kerumitan ini ada baiknya setiap pabrik obat selalu menyertakan sendok dalam kemasan obat.
Sebenarnya yang dimaksud dengan sendok teh (teaspoon) dalam pengobatan adalah sendok yang bisa memuat volume cairan 5 ml. Sendok teh ini sering disebut juga sebagai sendok obat. Dan yang dimaksud dengan sendok makan (tablespoon) adalah sendok yang memiliki volume 15 ml. Ketentuan ini kini
berlaku hampir di semua Negara, kecuali Australia. Di Australia yang dimaksud dengan sendok makan (tablespoon) adalah sendok dengan volume 20 ml.l. Ironisnya apabila yang ditulis pada etiket sendok makan, sendok sama juga yang digunakan. Tentu saja keteledoran ini bisa mengakibatkan pasien menerima obat kurang atau lebih tinggi dari seharusnya – yang bisa berdampak obat tidak efektif, atau timbul reaksi yang tidak diinginkan karena dosis berlebih.

Sendok Takar

Menariknya beberapa pabrik obat sekarang melakukan innovasi bentuk sendok yang disebut sendok takar. Bentuk pipih berubah menjadi bulat seperti botol.
Sendok tersebut menampilkan beberapa angka volume cairan. Ada angka yang menunjukkan volume 2,5 ml atau 5 ml misalnya. Dan ada pula yang menerakan angka 1/2 sendok teh, 1 sendok teh 2 sendok teh dan 1 sendok makan - seperti yang ada dalam kemasan obat penurun panas dari sebuah pabrik obat

--sumber : http://apotekputer.com/ma/index.php?option=com_content&task=view&id=52&Itemid=9

0 komentar:

Posting Komentar